tipsproperti.com- Industri properti di Indonesia terus berkembang pesat, dengan banyaknya proyek hunian, perkantoran, kawasan industri, dan pusat perbelanjaan yang tersebar di berbagai wilayah. Di balik ekspansi tersebut, ada nama-nama besar pengembang yang mendominasi pasar nasional, baik dari sisi aset maupun dari skala proyek yang telah maupun sedang dikembangkan. Berikut ini adalah daftar 20 developer properti terbesar di Indonesia yang menjadi pemain kunci dalam membentuk wajah urban Indonesia saat ini.
![]() |
Inilah 20 Developer Properti Terbesar di Indonesia Berdasarkan Aset dan Skala Proyek Terbaru |
Bagaimana Artikel Ini Disusun
Artikel ini disusun melalui riset mendalam berdasarkan
laporan keuangan tahunan yang diterbitkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI),
situs resmi masing-masing perusahaan, serta referensi dari media properti
nasional.
Kami menyusun daftar ini berdasarkan total nilai aset, proyek aktif dan ikonik,
jangkauan operasional, serta reputasi perusahaan secara nasional. Data terakhir
diverifikasi pada Juli 2025 dan akan diperbarui secara berkala untuk menjaga
akurasi.
1. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)
BSDE adalah anak perusahaan dari grup Sinarmas Land, yang
telah lama dikenal sebagai salah satu pengembang kota mandiri terbesar di
Indonesia, yaitu BSD City. Dengan aset di atas Rp 65 triliun dan berbagai
proyek komersial, hunian, dan teknologi, BSDE tetap menjadi pemimpin pasar.
2. PT Ciputra Development Tbk (CTRA)
Grup Ciputra memiliki jejak panjang dalam pembangunan
kota-kota mandiri seperti Citra Raya dan CitraLand. Portofolio yang tersebar di
lebih dari 40 kota besar menunjukkan kekuatan dan pengalaman grup ini selama
lebih dari 40 tahun.
3. PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN)
Terkenal dengan proyek mixed-use seperti Podomoro City dan
Podomoro Park, APLN fokus pada pembangunan hunian vertikal, pusat perbelanjaan,
dan kawasan lifestyle yang menyasar segmen menengah ke atas.
4. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA)
Pengembang Summarecon Serpong, Summarecon Bekasi, dan
Bandung Techno Park ini telah menjadi pionir kawasan hijau terpadu. SMRA juga
dikenal akan konsistensinya dalam pengembangan kawasan dengan perencanaan
jangka panjang.
5. PT Agung Sedayu Group
Meski tidak tercatat di bursa, Agung Sedayu adalah raksasa
properti swasta dengan proyek besar seperti PIK 2, District 8 SCBD, dan Mall of
Indonesia. Kolaborasinya dengan Salim Group menghasilkan kawasan skala kota
baru di utara Jakarta.
6. PT Pakuwon Jati Tbk (PWON)
Dikenal luas melalui proyek seperti Tunjungan Plaza, Pakuwon
Mall, dan Superblock Gandaria City, PWON menonjol dalam pembangunan superblok
yang mengintegrasikan hunian, ritel, dan perkantoran dalam satu kawasan.
7. PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR)
Lippo Group memiliki sejarah panjang dalam dunia properti.
Melalui proyek seperti Meikarta, Lippo Cikarang, dan Lippo Village, mereka
menggabungkan infrastruktur modern dengan konsep kota mandiri yang luas.
8. PT Intiland Development Tbk (DILD)
Intiland mengusung konsep arsitektur modern dalam proyeknya
seperti Regatta Jakarta dan 1Park Residence. Mereka dikenal fokus pada inovasi
desain dan green building.
9. PT Jaya Real Property Tbk (JRPT)
Sebagai bagian dari Pembangunan Jaya Group, JRPT dikenal
karena pengembangan kawasan Bintaro Jaya yang kini menjadi kota satelit mandiri
dengan akses tol dan transportasi publik yang sangat baik.
10. PT Waskita Karya Realty
Anak perusahaan dari BUMN Waskita Karya ini tengah
berkembang pesat dengan proyek-proyek TOD (Transit Oriented Development),
terutama di koridor LRT Jabodebek dan tol baru.
11. PT Perumnas
Sebagai BUMN yang berfokus pada penyediaan perumahan rakyat,
Perumnas berperan besar dalam pembangunan rumah subsidi, rusunami, dan kawasan
urban kelas menengah di berbagai daerah.
12. PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI)
Mengembangkan kawasan Alam Sutera yang kini menjadi pusat
gaya hidup modern di Tangerang, ASRI juga memperluas proyeknya hingga ke
wilayah Bali dan Surabaya.
13. PT Modernland Realty Tbk (MDLN)
Pengembang Jakarta Garden City dan Kota Modern ini
menekankan konsep eco-living, kawasan hijau, dan hunian terintegrasi dengan
fasilitas pendidikan dan kesehatan.
14. PT PP Properti Tbk (PPRO)
Sebagai bagian dari PT PP (Persero) Tbk, PPRO mengembangkan
proyek-proyek properti vertikal seperti apartemen di kota-kota kampus, serta
mixed-use di pusat-pusat kota.
15. PT Duta Anggada Realty Tbk
Fokus pada proyek-proyek komersial prestisius di jantung
kota Jakarta, seperti Citywalk Sudirman dan Wisma KEIAI. Mereka menyasar segmen
high-end dengan portofolio eksklusif.
16. PT Triniti Land
Perusahaan ini dikenal dengan pendekatan konsep lifestyle
urban modern seperti Collins Boulevard dan Yukata Suites. Meski baru, mereka
cepat naik daun di kelas menengah atas.
17. PT Adhi Commuter Properti (ADCP)
Spin-off dari Adhi Karya yang fokus pada pengembangan
kawasan TOD. Proyeknya berada di sepanjang lintasan LRT dan jalur commuter
line, menyasar segmen pekerja urban milenial.
18. PT Pikko Land Development Tbk
Mengembangkan sejumlah apartemen dan hunian vertikal di
Jakarta dan sekitarnya. Dikenal sebagai pengembang unit kecil dan terjangkau
untuk segmen middle-low.
19. PT Trans Property (CT Corp)
Meski bukan fokus utama dari CT Corp, Trans Property telah
sukses membangun kawasan terpadu seperti Trans Park dan Trans Studio Mall yang
menyatukan hiburan, hunian, dan komersial.
20. PT HK Realtindo
Bagian dari BUMN Hutama Karya, HK Realtindo memfokuskan
proyeknya pada perumahan dan apartemen bersubsidi di kota-kota berkembang.
Kenapa Mengetahui Developer Besar Itu Penting?
Mengetahui siapa saja pemain terbesar di industri properti
membantu calon pembeli dan investor mengenali proyek yang terpercaya dan
berkelanjutan. Developer besar biasanya memiliki:
- Legalitas
yang kuat dan lengkap
- Jaminan
penyelesaian proyek tepat waktu
- Nilai
jual kembali yang tinggi
- Kualitas
bangunan dan fasilitas penunjang yang memadai
Dalam konteks investasi, nama-nama dalam daftar ini juga
mencerminkan arah perkembangan wilayah urban Indonesia—mulai dari barat (BSD,
Alam Sutera), tengah (CitraLand, JGC), hingga timur (PIK, Meikarta, dan proyek
TOD Jabodebek).